Upacara Adat Terunik Di Indonesia

Upacara yakni serangkaian perbuatan atau langkah-langkah yang terikat pada norma tertentu menurut moral istiadat , keyakinan , dan agama. Jenis upacara dalam kehidupan penduduk , antara lain ,  upacara perkawinan , upacara penguburan , dan upacara pengukuhan kepala suku. 
Upacara adat yakni suatu upacara yang dilaksanakan secara turun-temurun yang berlaku di suatu daerah. Oleh karena itu , setiap tempat mempunyai upacara moral masing-masing , mirip upacara labuhan , upacara perkawinan , upacara camas pusaka dan sebagainya. Upacara adat tersebut kebanyakan tidak terlepas dari unsur sejarah.

1) Upacara penguburan

Upacara penguburan ialah upacara yang pertama kali dipahami dalam kehidupan manusia pra-sejarah. Upacara penguburan menumbuhkan keyakinan bahwa roh orang yang meninggal akan pergi ke satu tempat tidak jauh dari lingkungan di mana ia pernah hidup selama masa hidupnya. Sewaktu-waktu roh tersebut bisa diundang kembali untuk memberi pertolongan terhadap penduduk jikalau ada bahaya atau kesulitan.

2) Upacara perkawinan

Upacara perkawinan dilestarikan oleh penduduk dari dahulu sampai sekarang. Tiap-tiap tempat mempunyai moral yang berbeda-beda , mirip di Minangkabau menganut matrilineal sedangkan batak patrilineal.

3) Upacara pengukuhan kepala suku
Kedudukan kepala suku di masa lampau sangatlah besar alasannya yakni ia mesti mempunyai kemampuan , keampuhan , pengalaman , dan imbas yang kuat. Hal ini disebabkan kepala suku yakni pelindung golongan sukunya dari segala bentuk ancaman.

Upacara moral pada dasarnya ialah wujud perilaku penduduk yang memperlihatkan kesadaran terhadap masa lalunya. Masyarakat menggambarkan perihal masa lalunya lewat upacara. Melalui upacara , kita sanggup melacak perihal asal muasal baik itu tempat , tokoh , sesuatu benda , petaka , dan lain-lain.

Di Indonesia , negara yang berisikan berbagai suku bangsa tentunya mempunyai keragaman budaya yang tinggi juga , salah satunya upacara adat.

Di Indonesia , negara yang berisikan berbagai suku bangsa tentunya mempunyai keragaman budaya yang tinggi juga , salah satunya upacara adat.

Berikut Ucapara Adat di Indonesia

  1. Ngaben
Ngaben ialah upacara moral dari Bali. Ngaben ialah upacara pembakaran jenasah atau mengkremasi jenasah oleh umat hindu di Bali. Upacara ini tergolong upacara Pitra Yadnya( ditujukan terhadap leluhur).
Persiapan upacara ini dimulai dengan pengerjaan "bade" atau "lembu" oleh keluarga yang ditinggalkan dibantu oleh masyarakat. Bade atau Lembu ialah tempat yang yang dibikin dari kayu dan dihias dengan berbagai dekorasi warna-warni untuk meletakan jenasah. Ketika jenasah sudah direbahkan di tempat ini berikutnya api akan dinyalakan. Ketika api menyala dan raga sudah terbakar hangus oleh api , penduduk hindu di Bali yakin bahwa orang yang meninggal sudah terbebas dari segala ikatan duniawi. Ucapara Adat di Indonesia

Bentuk-bentuk Upacara Ngaben

  • Ngaben Sawa Wedana
Ngaben Sawa Wedana ialah ngaben yang dilaksanakan terhadap jenasah utuh yang belum pernah dikebumikan. 
  • Ngaben Asti Wedana
Ngaben Asti Wedana ialah ngaben yang dilaksanakan terhadap jenasah yang pernah dikebumikan sebelumnya. Upacara ini dibarengi dengan upacara ngagah yakni upacara menggali kembali makam orang yang bersangkutan untuk berikutnya mengupacarai sisa-sisa tulang. 
  • Swasta
Swasta ialah ngaben yang dilaksanakan tanpa memperlibatkan jenasah ataupun kerangka mayat disebabkan oleh beberapa hal seperti: meninggal di mancanegara , jenasah tidak didapatkan , dll.
  • Ngelungah
Ngaben untuk anak yang belum tanggal gigi
  • Warak Kruron
Ngaben untuk bayi yang keguguran

2. Sekaten
Sekaten yakni upacara perayaan hari kelahiran Nabi Muhammad S.A.W. yang jatuh pada tanggal 5 Jawa Mulud(Rabiul Awal tahun Hijriah). Ucapara Adat 
Sekaten ialah salah satu kebudayaan yang lahir dan berkembang meningkat atas dasar persepsi baru Islam yang mengandung nilai-nilai spiritual agama. Dalam sekaten terdapat korelasi faktual antara faktor budaya dan agama , bahkan bisa dibilang bahwa “akar tunjang” Sekaten itu sesungguhnya yakni agama (Asep Purnama Bahtiar , 2005).
Tradisi sekaten berhubungan pribadi dengan transisi dari hindu ke islam. Upacara ini kemudian digunakan oleh Sultan Hamengkubuwono I untuk mengajak masyarakatnya memeluk islam. Selanjutnya pada tanggal 12 selaku puncak jadwal rangkaian Sekaten ini , dilangsungkanlah Grebeg Muludan. Sebuah Gunungan yang yang dibikin dari beras ketan , makanan , buah-buahan dan sayur-mayur di diarak oleh tentara keraton dari istana Kemandungan melalui Sitihinggil dan Pagelaran menuju masjid Agung. Gunungan ini mempunyai filosofi unsur religius memohon keberkahan terhadap Allah SWT.

3. Karapan Sapi

coming soon


Dalam rangka menjalankan kiprah dan fungsi Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kekayaan Negara dan Perimbangan Keuangan , dengan ini kami menugasi: 1. Nama-nama yang tercantum dalam Lampiran 1 Surat Tugas ini selaku Pengajar/ Penceramah. Pengajar/Penceramah mempunyai kiprah menyusun bahan ajar/ceramah , bahan tayang , dan menjalankan tatap muka; 2. Nama-nama yang tercantum dalam Lampiran 2 Surat Tugas ini selaku Pembuat Naskah Ujian/Pemeriksa Hasil Ujian. Pembuat Naskah Ujian mempunyai kiprah bikin naskah cobaan sedangkan Pemeriksa Hasil Ujian mempunyai kiprah menyidik hasil ujian; 3. Nama-nama yang tercantum dalam Lampiran 3 Surat Tugas ini selaku Pengamat/Pengawas Ujian; 4. Nama-nama yang tercantum dalam Lampiran 4 Surat Tugas ini selaku Peserta; dalam penyelenggaraan Penyegaran di Bidang Penilaian Usaha Angkatan IV Tahun 2013 di Bali , pada tanggal 26 sampai dengan 29 November 2013 bertempat di Bangli Room , B Hotel Bali ,Jl. Imam Bonjol , Denpasar , Bali. Pengeluaran ongkos respon ditetapkan Surat Tugas ini , dibebankan pada Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Tahun Anggaran 2013.Surat Tugas ini disusun untuk dilaksanakan dengan memperhatikan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Yang bertanda tangan di bawah ini menandakan bahwa di Pusdiklat KNPK pada: Hari/Tanggal : Selasa , 26 November 2013 Waktu: 10.30-11.15 Gedung/Ruang : Bangli Room , B Hotel Bali , Jl. Imam Bonjol , Denpasar , Bali Telah diselenggarakan cobaan Pre-Test untuk Diklat : Penyegaran di Bidang Penilaian Usaha Angkatan IV Tahun: 2013 Jumlah peserta cobaan …. , hadir …. , tidak hadir …. orang dengan keterangan selaku berikut: Kepada para pihak dan instansi terkait , kami mohon pinjaman demi kelangsungan pelaksanaan kiprah tersebut. ANALISIS KELAYAKAN BISNIS 1. Dibawah ini yakni faktor-fator ekonomi yang mesti dianalisis dalam penilaian bisnis , kecuali : a. Pertumbuhan ekonomi b. Inflasi c. Suku Bunga d. Daya beli masyarakat. 2. Di bawah ini yakni tiga sektor analisis dasar dalam penilaian bisnis ,keculai : a. Analisis Demography b. Analisis Ekonomi c. Analisis Industri d. Analisis perusahaan 3. Analisis atas bargaining power pembeli , untuk menyaksikan bagaimana posisi perusahaan terhadap para pembeli produk/jasa , tergolong dalam : a. Analisis Demography b. Analisis Ekonomi c. Analisis Industri d. Analisis perusahaan 4. Analisis perihal aktivitas penjualan , pangsa pasar , segmen dan pasar sasaran (targeted market) , daftar langganan utama , kebijakan penetapan harga jual serta aktivitas penawaran spesial , tergolong dalam : a. Analisis Demography b. Analisis Ekonomi c. Analisis Industri d. Analisis perusahaan 5. SWOT analysis ialah pecahan dari proses analisis pada : a. Analisis Demography b. Analisis Ekonomi c. Analisis Industri d. Analisis perusahaan 6. Pendekatan yang digunakan dalam penilaian bisnis yakni selaku berikut , keculai : a. Pendekatan Biaya b. Pendekatan Pendapatan c. Pendekatan Data Pasar d. Pendekatan Aktiva 7. Model Ekuitas Rasio yang  yang mempunyai basis konsumen setia yakni : a. Price/earning b. Price/gross cash flow c. Price/sales d. Price/book value 9. Model Ekuitas Rasio cocol yang digunakan apabila baru saja dilaksanakan penilaian nilai pasar aset yakni : a. Price/earning b. Price/gross cash flow c. Price/sales d. Price/book value 10. Risiko sistematis dari suatu saham yang sanggup diukur secara obyektif dari responsivitas pengembalian perusahaan terhadap pergerakan pengembalian portofolio pasar di sebut : a. Cost of Equity b. Risk Free rate c. Expected Return d. Beta 11. SBI (sertifikat Bank Indonesia) dan SUN (Surat Utang Negara) yakni contoh dari : a. Cost of Equity b. Risk Free rate c. Expected Return d. Beta 12. Berapa NPV dari suatu project dengan discount rate 6% , dimana Net Cash Flow di proyeksikan selaku berikut: Tahun 0: $10 ,000 outflow Tahun 1: $5 ,000 inflow Tahun 2: $4 ,000 inflow Tahun 3: $3 ,000 inflow Tahun 4: $2 ,000 inflow a. 3 ,207.55 b. 2 ,459.95 c. 2 ,677.32 d. 2 ,380.01 13. Untuk menegaskan kelayakan suatu bisnis , dilaksanakan analisis terhadap aspek-aspek yang menunjang bisnis dimaksud. Aspek dimaksud termasuk , kecuali: a. Aspek Pasar dan Pemasaran b. Aspek Teknik Produksi c. Aspek Manajemen d. Aspek Legal 14. Salah satu faktor penting yang dianalisis dalam menegaskan kelayakan bisnis yakni faktor keuangan. Salah satu faktor yang digunakan untuk menegaskan kelayakan bisnis ditinjau dari faktor keuangan yakni tingkat sulu bunga yang mau menyamakan jumlah nilai kini dari penerimaan yang dikehendaki diterima (present value of future proceed) dengan jumlah nilai kini dari pengeluaran untuk investasi. Ukuran dimaksud dinamakan: a. Internal rate of return b. Discount Rate c. Net Present Value d. Payback Period 15. Dalam Kerja Sama Pemanfaatan (KSP) BMN , untuk menegaskan besarnya pembagian keuantungan (profit sharing) antara Mitra KSP dan Penerintah dipertimbangakan faktor-faktor selaku berikut , kecuali: a. Kontribusi aset masing-masing pihak; b. Jangka waktu KSP; c. Badan hukum Mitra KSP; d. Management fee bagi Mitra KSP 16. Analisis pasar dan penjualan memegang peranan yang penting dan menegaskan sukses atau tidaknya suatu bisnis ke depan. Analisis pasar dan penjualan tersebut sanggup diuraikan selaku berikut , kecuali: a. Product Life Cycle b. Kebutuhan dana c. Segmentasi pasar d. Strategi pesaing 17. Salah satu unsur ongkos yang dipertimbangkan selaku pengurang dalam laporan laba rugi , tetapi tidak dipertimbangkan selaku pengurang dalam laporan arus kas , adalah: a. Depresiasi b. Pajak Pendapatan c. Capital Expenditure d. Biaya Gaji 18. Suatu Hotel dibangun dengan investasi permulaan sebesar 40 M. Jika arus kas bersih tahun pertama yakni sebesar 10 M dan mengalami kenaikan 10%/tahun , jikalau tingkat diskonto yang digunakan yakni 8% , maka discounted payback period hotel tersebut tercapai pada tahun ke: a. 3.52 b. 4 c. 4.19 d. 5 19. Dari soal di atas , jikalau hotel tersebut diproyeksikan berumur selama 5 tahun , maka NPV atas hotel dimaksud yakni sebesar: a. Rp 8.043.020.000b. Rp 10.000.000.000 c. Rp 11.051.000.000 d. Rp 12.000.000.000 20. . IFRS adalah…. a. International Financial Reporting Standard ialah tolok ukur pencatatan dan pelaporan akuntansi yang berlaku secara internasional yang dikeluarkan oleh International Accounting Standard Boards (IASB) b. International Financial Revaluation Standard , ialah tolok ukur revaluasi finansial secara internasional yang digunakan dalam penilaian usaha. c. International Forecasting Research Standard , ialah tolok ukur internasional dalam menjalankan forecasting dalam penilaian usaha. d. International Fair Reassessment Standard , ialah tolok ukur internasional dalam penilaian ulang secara wajar. 21. Peranan penilai dalam penerapan IFRS antara lain a. mengadopsi ketentuan yang berlaku dalam IFRS b. yakni dalam hal penyuguhan nilai masuk nalar pada laporan posisi keuangan c. menjalankan forecasting dan proyeksi pembukuan keuangan sesuai dengan ketentuan dalam IFRS d. semua balasan benar 22. Terdapat beberapa pendekatan yang biasa digunakan dalam penilaian usaha , yakni : a. Pendekatan Pasar , Pendekatan Kalkulasi Biaya , dan Pendekatan Pendapatan b. Pendekatan Neraca/Aset , Pendekatan Aliran Kas , dan Pendapatan Pendapatan c. Pendekatan Kewajiban , Pendekatan Pendapatan , dan Pendekatan Biaya d. Pendekatan Neraca/Aset , Pendekatan Pasar , dan Pendekatan Pendapatan 23. Penilaian usaha dengan pendekatan pasar dilaksanakan dengan metode antara lain dengan mengaplikasikan market multiple perusahan yang sejenis kemudian menerapkan multiple tersebut terhadap perusahaan yang dinilai. Di antara market multiple yang biasa digunakan antara lain: a. PBV ratio dan current ratio b. PBV ratio dan Price to Earning Ratio c. Price to Earning Ratio dan Asset to Liability Ratio d. Semua balasan benar 24. Dalam penggunaan income approach dengan metode kapitalisasi pendapatan , dilaksanakan dengan cara: a. menjalankan pembiasaan menurut nilai pasarnya atas nilai seluruh komponen aset dan hutang , kecuali untuk kas dan setara kas karena dianggap sudah menggambarkan nilai pasarnya. b.  pada satu angka pendapatan yang dianggap mewakili kesanggupan di masa mendatang dari suatu perusahaan atau business interest yang dinilai dibagi dengan suatu tingkat kapitalisasi atau dikali dengan faktor kapitalisasi menjadi suatu indikasi nilai dari perusahaan atau business interest. d. menjalankan proyeksi fatwa kas untuk beberapa periode ke depan kemudian mendiskontokan proyeksian tersebut dengan tingkat diskonto tertentu. 25. Kriteria untuk menegaskan suatu perusahaan yakni seimbang antara lain : a. Industri , aktivitas usaha , produk , dan risiko usaha yakni sejenis. b. Karakteristik kemajuan (growth in sales and earnings) dan struktur permodalan (capital structure) yakni sebanding. c. Ukuran perusahaan (total assets) yakni seimbang . d. Semua balasan benar.

Tidak ada komentar untuk "Upacara Adat Terunik Di Indonesia"