Pengertian Demokrasi Dan Jenis-Jenis Demokrasi

Pengertian Demokrasi dan  Jenis-Jenis Demokrasi

Indonesia merupakan salah satu negara yang menerapkan tata cara demokrasi. Sistem yang sudah dijalankan ini bermula dikala era reformasi tepatnya sesudah lengsernya kepemimpinan presiden Soeharto. Sebelum membahas mengenai tata cara demokrasi yang dipraktekkan di Indonesia , ada baiknya kita diskusikan dahulu mengenai pemahaman demokrasi , ciri-ciri demokrasi , dan macam demokrasi. Berikut penjelasannya:

A. Pengertian Demokrasi

Demokrasi sanggup diartikan secara bahasa dan menurut para ahli. Pengertian demokrasi secara bahasa , berasal dari Yunani Kuno yang diutarakan di Athena antik pada abad ke-5 SM. Namun , arti dari perumpamaan ini sudah berubah sejalan dengan waktu , dan definisi terbaru sudah berevolusi semenjak abad ke-18 , serempak dengan kemajuan tata cara “demokrasi” di banyak negara.

Kata “demokrasi” berasal dari dua kata , yakni demos yang bermakna rakyat , dan kratos/cratein yang bermakna pemerintahan , sehingga sanggup diartikan selaku pemerintahan rakyat , atau yang lebih kita kenal selaku pemerintahan dari rakyat , oleh rakyat dan untuk rakyat.

Sedangkan pemahaman demokrasi menurut para luar biasa diantaranya:

1. Demokrasi menurut Montesque , kekuasaan negara mesti dibagi dan dilaksanakan oleh tiga lembaga atau institusi yang berlainan dan terpisah satu sama yang lain , yakni pertama , legislatif yang merupakan pemegang kekuasaaan untuk bikin undang-undang , kedua , direktur yang mempunyai kekuasaan dalam menjalankan undang-undang , dan ketiga merupakan yudikatif , yang memegang kekuasaan untuk mengadili pelaksanaan undang-undang. Dan masing-masing institusi tersebut berdiri secara independen tanpa dipengaruhi oleh institusi lainnya.
2. Demokrasi menurut Abraham Lincoln  yaitu pemerintahan dari rakyat , oleh rakyat , dan untuk rakyat.
3. Demokrasi menurut Aristoteles mengemukakan merupakan suatu keleluasaan atau prinsip demokrasi merupakan keleluasaan , karena cuma lewat kebebasanlah setiap warga negara sanggup saling menyebarkan kekuasaan didalam negaranya. Aristoteles pun menyodorkan apabila seseorang hidup tanpa keleluasaan dalam menyeleksi cara hidupnya , maka sama saja seumpama budak.
4. Demokrasi menurut H. Harris Soche merupakan suatu bentuk pemerintahan rakyat , karenanya kekuasaan pemerintahan melekat pada rakyat juga merupakan HAM bagi rakyat untuk menjaga , mengontrol dan melindungi diri dari setiap paksaan dalam suatu badan yang diserahkan untuk memerintah.
5. Demokrasi menurut International Commission of Juris tadalah bentuk pemerintahan dimana hak dalam bikin suatu keputusan politik mesti diselenggarakan oleh rakyat lewat para wakil yang terpilih dalam suatu proses pemilu.

B. Ciri-Ciri Demokrasi

Setelah membahas pemahaman demokrasi , mari kita diskusikan ciri-ciri demokrasi. Berikut penjelasan ciri-ciri demokrasi menurut Undang-Undang Dasar 1945 dan ciri demokrasi menurut ahli.

Ciri-ciri demokrasi menurut Undang-Undang Dasar 1945:

1. Adanya jaminan HAM (pasal 28A-J Undang-Undang Dasar 1945)
2. Adanya jaminan kemerdekaan bagi warga Negara untuk berkumpuldan beroposisi
3. Perlakuan dan kedudukan sama bagi seluruh warga negara dalam hukum (pasal 27 ayat 1 UUD)
4. Kekuasaan yang dikelola oleh rakyat lewat perwakilan yang diseleksi rakyat
5. Jaminan kekuasaan yang sudah disepakati bareng

Ciri-ciri Demokrasi menurut political performance Bingham Powel Jr. , selaku berikut:

1. Legitimasi pemerintah didasarkan pada klaim bahwa pemerintah tersebut mewakili prospek rakyatnya.
2. Pengaturan yang mengorganisasikan perundingan untuk menerima legitimasi didasarkan lewat penyeleksian lazim yang kompetitif. Pada prakteknya minimal terdapat dua partai politik.
3. Sebagian besar orang dewasa sanggup berpartisipasi dalam proses penyeleksian , baik selaku kandidat maupun selaku pemilih
4. pemilihan secara belakang layar dan tanpa dipaksa
5. adanya hak-hak dasar seumpama keleluasaan mengatakan , berkumpul , berorganisasi dan keleluasaan pers.

C. Prinsip-prinsip Demokrasi

Ada beberapa prinsip demokrasi yang penting , yaitu:

1.      Keterlibatan warga Negara dalam pengerjaan keputusan politik

2.      Tingkat persamaan tertentu di anatara warga Negara

3.      Tingkat keleluasaan atau kemerdekaan tertentu yang diakui dan digunakan oleh warga Negara.

4.      Suatu system perwakilan

5.      Suatu system penyeleksian – kekuasaan mayoritas

6.      Kekuasaan pemerintah dibatasi oleh konstitusi

7.      Pemilu yang bebas , jujur , dan adil (agar menemukan wakil rakyat yang cocok aspirasi rakyat)

8.      Jaminan Hak Asasi Manusia

9.      Persamaan kedudukan di depan hukum

10.  Peradilan yang jujur dan tidak memihak untuk meraih keadilan

11.  Kebebasan berserikat dan mengeluarkan nasehat

12.  Kebebasan pers

D. Jenis-jenis Demokrasi

Demokrasi sanggup dibedakan menjadi beberapa macam menurut berbagai aspek. Berikut jenis-jenis demokrasi yang ada di berbagai negara:

Jenis-jenis Demokrasi menurut cara penyaluran aspirasi rakyat

1. Demokrasi Langsung: Demokrasi langsung merupakan tata cara demokrasi yang menyodorkan potensi terhadap seluruh warga negaranya dalam permusyawaratan dikala menyeleksi arah kebijakan lazim dari negara atau undang-undang. Bisa dibilang demokrasi langsung merupakan demokrasi yang bersih karena rakyat diberikan hak mutlak untuk menyodorkan aspirasinya.
2. Demokrasi Tidak Langsung: Demokrasi tidak langsung merupakan tata cara demokrasi yang dijalankan memakai tata cara perwakilan.
   

Jenis-jenis Demokrasi menurut yang dijadikan prioritas atau titik perhatian

1. Demokrasi Material
2. Demokrasi Formal
3. Demokrasi Campuran

Jenis-jenis Demokrasi menurut prinsip ideologi

1. Demokrasi Rakyat: Demokrasi rakyat(proletar) merupakan tata cara demokrasi yang tidak memedulikan kelas sosial dalam kehidupan. Tidak ada pengesahan hak milik pribadi tanpa ada paksaan atau penindasan tapi untuk meraih penduduk yang dicita-citakan tersebut dijalankan dengan cara kekerasan atau paksa atau dengan kata lain negara merupakan alat untuk meraih prospek kepentingan kolektif.    
2. Demokrasi Konstitusional: Demokrasi konstitusional merupakan demokrasi yang dilandaskan keleluasaan setiap orang atau manusia selaku makhluk sosial. Hobbe , Lockdan Rousseaue mengemukakan pemikirannya mengenai negara demokrasi bahwa negara terbentuk disebabkan oleh benturan kepentingan hidup orang yang hidup bermasyarakat. Ini menyebabkan terjadinya penindasan diantara mereka. Oleh alasannya merupakan itu kumpulan orang tersebut membentuk komunitas yang dinamakan negara atas dasar kepentingan bersama. Akan tapi fakta yang terjadi kemudian merupakan hadirnya kekuasaan berlebih atau otoriterianisme.

Jenis-jenis Demokrasi menurut kewenangan dan kekerabatan antara alat kelengkapan negara

1.      Demokrasi Sistem Parlementer

2.      Demokrasi Sistem Presidensial

Jenis-jenis Demokrasi menurut penyaluran kehendak penduduk , terbagi menjadi dua yakni :

1. Demokrasi Langsung : Suatu tata cara demokrasi yang melibatkan seluruh rakyat secara langsung dalam menyeleksi berbagai kebijakan lazim , permasalahan negara dan permusyawaratan dalam suatu negara.
2. Demokrasi Tidak langsung : Demokrasi tidak langsung merupakan suatu tata cara demokrasi untuk menyalurkan prospek warga atau rakyatnya lewat perwakilan dari parlemen.

Jenis-jenis Demokrasi menurut kekerabatan antar alat negara 

1. Demokrasi perwakilan dengan tata cara referendum yang merupakan salah satu macam demokrasi dimana rakyat menyeleksi perwakilannya untuk menjabat di DPR , akan tapi tetap terkontrol oleh pengaruh rakyat. 
2. Sistem parlementer yang merupakan demokrasi perwakilan dimana adanya kekerabatan yang kokoh antara badan direktur dan badan legislatif. Ciri utama suatu negara yang menganut tata cara parlementer merupakan adanya DPR dalam tata cara pemerintahannya. 
3. Sistem pemisahan kekuasaan yang merupakan demokrasi perwakilan dimana jabatan legislatif terpisah dari eksekutif , sehingga keduanya tidak berhubungan secara langsung seumpama tata cara demokrasi parlementer. 
4. Sistem referendum dan inisiatif rakyat yang dimaksud merupakan campuran antara demokrasi perwakilan dengan demokrasi langsung.

Jenis-jenis Demokrasi menurut prinsip ideologi 

1. Demokrasi Liberal merupakan Kebebasan individu yang lebih ditekankan dan mengabaikan kepentingan umum 
2.  Demokrasi Rakyat merupakan demokrasi yang didasarkan pada paham sosialisme dan komunisme dan lebih mengutamakan kepentingan lazim atau negara. 
3.  Demokrasi Pancasila merupakan demokrasi yang ada di Indonesia bersumberkan pada nilai-nilai sosial budaya bangsa serta berazaskan musyawarah mufakat dengan mengutamakan kepentingan seluruh msyarakat atau warga negara. Demokrasi pancasila konsentrasi pada kepentingan dan aspirasi serta hati nurani rakyat. Sampai dikala ini Indonesia menganut demokrasi pancasila yang bersumber pada falsafah pancasila.

Demikian penjelasan singkat mengenai tata cara demokrasi. Silakan datangi postingan yang lain mengenai sistem pemerintahannegara.