Mengenal Teman-Temanku

Budaya bangsa kita sungguh bermacam-macam , keberagaman budaya tersebut memperkaya kebudayaan nasional Indonesia. Kebudayaan dibagi menjadi dua yakni kebudayaan jasmani dan kebudayaan rohani. Kebudayaan jasmani sanggup dicicipi , dilihat , dan diraba selaku pola alat musik tradisional , busana adab , tarian dan nyanyian , serta arsitektur bangunan. Sedangkan kebudayaan rohani yakni kebudayaan yang cuma sanggup dicicipi tetapi tidak sanggup diraba dan dilihat contonya agama dan kepercayaan.

Salah satu keberagaman yang sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari yakni keberagaman suku bangsa. Indonesia berisikan ribuan pulau yang tersebar dari Sabang hingga Merauke. Beberapa suku bangsa yang yang berada di Indonesia yakni Suku Jawa (Pulau Jawa) , Batak dan Nias (Sumatera Utara) , Minangkabau (Sumatara Barat) , Sunda (Jabar) , Betawi (DKI Jakarta) , Suku Madura dan Tengger (Jatim) , Dayak (Kalimantan) , Sasak dan Sumbawa (NTB) , Bugis dan Toraja (Sulsel) , Sentani dan Asmat (Papua).
 keberagaman budaya tersebut memperkaya kebudayaan nasional Indonesia Mengenal Teman-Temanku
Dalam kehidupan sehari-hari , kita biasa berjumpa dan bergaul dengan orang-orang dari banyak sekali suku bangsa. Hal ini terjadi alasannya yakni di negara kita terdapat bermacam-macam suku bangsa. Di lingkungan sekitar kita saja telah kita jumpai bermacam-macam suku bangsa. Hal ini merefleksikan kondisi bangsa kita. Bangsa kita berisikan bermacam-macam suku bangsa. Selain terdapat keanekaragaman suku bangsa , di Indonesia juga terdapat bermacam-macam kebudayaan. Kita mesti sanggup menghormati keanekaragaman suku bangsa dan budaya. Bangsa Indonesia yang terdiri atas beribu-ribu pulau ini memang tersusun atas penduduk yang beragam. Keberagaman menjadi bab kehidupan bermasyarakat di mana pun kita berada.

Mengenal Teman-temanku
Pergaulan yakni satu cara seseorang untuk bersosialisasi dengan lingkungannya. Bergaul dengan orang lain menjadi satu keperluan yang sungguh fundamental , bahkan sanggup dibilang wajib bagi setiap manusia. Manusia di dunia ini memiliki ciri , sifat , aksara , dan bentuk khas. Karena perbedaan itulah , maka sungguh masuk akal ketika nantinya dalam bergaul sesama insan akan terjadi banyak perbedaan sifat , aksara , maupun tingkah laku. Janganlah perbedaan menjadi penghalang kita untuk bergaul atau bersosialisasi dengan lingkungan sekitar kita. Di sekolah kita juga akan berjumpa dengan sobat yang berlainan suku , agama dan asal daerah , seumpama pada tabel di bawah ini.
Nama TemanSuku Asal Orang TuaBahasa yang DigunakanAgama
Asep DayatSundaBahasa SundaAgama Islam
Ni Komang AriyuniBaliBahasa BaliAgama Hindu
Edison ManurungBatakBahasa BatakKristen
SusantoJawaBahasa JawaBudha
Ang Mei YongChinaBahasa ChinaKonghucu

Pergaulan berasal dari kata gaul. Pergaulan itu sendiri tujuannya kehidupan sehari-hari dalam persahabatan ataupun masyarakat. Ketika kita bergaul baik di sekolah ataupun penduduk , kita akan menemui perbedaan baik perbedaan budaya maupun keyakinan. Tidak ada salahnya kalau kita mengetahui budaya mereka. Untuk mengetahui budaya mereka sanggup dijalankan dengan wawancara pribadi dengan mereka. Berikut ini sekedar pola hasil wawancara dengan salah satu teman.

Catatan Wawancara
Nama Narasumber : Ang Mei Yong
Suku asal orang bau tanah : China
Agama : Konghucu
Kebiasaan atau aktivitas keagamaan dan budaya yang dijalankan di rumah :
1. Ibadah
Ibadah Kepada Tian
No.Upacara SembahyangTanggal/Waktu
1.Sujud syukurSetiap hari , pagi dan malam hari
2.Dian xiangSetiap tanggal 1 dan 15 Kongzili
3.Malam Penutupan TahunTanggal 30 bulan ke-12 (Shi’eryue sanshiri) Kongzili ketika Zishi pukul 23.00-01.00
4.Jing TiangongTanggal 8 bulan ke-1 (Zhengyue bari) Kongzili , ketika Zishi pukul 23.00-01.00
5.Yuanxiao Malam Purnama RayaTanggal 15 bulan ke-1 (Zhengyue shiwuri) Kongzili
6.DuanyangTanggal 5 bulan ke-5 (Wuyue wuri) Kongzili
7.ZhongqiuTanggal 15 bulan ke-8 (Bayue shiwuri) Kongzili
8.DongzhiTanggal 22 Desember
Ibadah terhadap Nabi Kongzi
1.Dian xiangSetiap tanggal 1 dan 15 Kongzili
2.Zhishengdan (Peringatan Hari Lahir Nabi Kongzi)Tanggal 27 bulan ke-8 (Bayue ershiqiri) Kongzili
3.Zhisheng jichen (Peringatan Hari Wafat Nabi Kongzi)Tanggal 18 bulan ke-2 (Eryue shibari) Kongzili
4.Peringatan Hari Genta Rohani (Muduo)Tanggal 22 Desember (bertepatan Dongzhi)
Ibadah terhadap Leluhur
1.Dian xiangSetiap tanggal 1 dan 15 Kongzili
2.Peringatan hari wafat leluhurTanggal wafat leluhur
3.Qingming (Sembahyang Sadranan)Tanggal 5 April
4.Sembahyang arwah leluhurSembahyang arwah leluhur
5.Jing heping (Sembahyang arwah umum)Tanggal 29 bulan ke-7 (Qiyue ershijiuri) Kong
6.Chuxi (Sembahyang malam tutup tahun)Tanggal 29 bulan ke-12 (Shi’eryue ershisiri) Kongzili

2. Hari Raya
Hari Raya yang dirayakan penganut Agama Konghucu antara lain selaku berikut.
  • 1 bulan I (Zheng Yue) – Tahun Baru Kongzili/Yinli/Xin Zheng
  • 4 bulan I – Menyambut turunya malaikat dapur (Chao Chun).
  • 8/9 bulan I – Jing Tian Gong (Sembahyang Besar terhadap Tuhan YME)
  • 15 bulan I – Shang Yuan/Yuan Xiao atau Cap Go Me
  • 18 bulan II (Erl Yue) – Hari Wafat Nabi Kongzi (Zhi Sheng Ji Zhen)
  • 5 April – Hari Sadranan (Qing Ming)
  • 5 bulan V (Wu Yue) – Duan Yang/Duan Wu/Bai Chun
  • 29 bulan VII – Sembahyang Arwah Umum.
  • 15 bulan VII (Ji Yue) – Jing He Ping/Jing Hao Peng
  • 15 bulan VIII (Ba Yue) – Zhong Qiu (Sembahyang Purnama Raya)
  • 27 bulan VIII (Ba Yue) – Zhi Sheng Dan (Hari Lahir Nabi Kongzi)
  • 15 bulan X – Xia Yuan.
  • 22 Desember – Dong Zhi (Hari Genta Rohani)
  • 24 bulan XII (Shi Erl Yue) – Hari Persaudaraan & Naiknya malaikat dapur (Chao Chun).

3. Lima Etika (Wu Lun)
Lima kekerabatan norma adab dalam bermasyarakat ialah bentuk dasar interaksi manusia. Dengan menjalani kehidupan yang tepat dengan asas Wu Lun , seseorang akan menikmati keserasian dalam kepribadiannya maupun dalam keterkaitannya dengan masyarakat.
  • Hubungan antara Pimpinan dan Bawahan
  • Hubungan antara Suami dan Isteri
  • Hubungan antara Orang bau tanah dan anak
  • Hubungan antara Kakak dan Adik
  • Hubungan antara Kawan dan Sahabat.

4. Falsafah Dasar
1). Tian
Tian yakni Maha Pencipta alam semesta. Manusia tidak sanggup mengetahui hakikat sejati Tian sehingga Ia dilambangkan dengan ciri-ciri berikut:
  • Yuan : yang senantiasa hadir.
  • Heng : yang senantiasa berhasil.
  • Li : yang senantiasa menjinjing berkah.
  • Zhen : yang senantiasa adil , tidak membeda-bedakan.

2). Xing
Xing yakni jati diri insan , kodrat , yakni perwujudan firman Tian (Tian Ming) dalam diri manusia. Xing menghubungkan Tian dengan segala ciptaannya. Manusia susah mengetahui xingnya alasannya yakni tertutup oleh emosi , napsu; maka insan mesti dibimbing dengan ajaran etika. Meskipun xing setiap insan berbeda-beda , tetapi memiliki satu persamaan yakni Ren (perikemanusiaan).

3). Ren
  • Ren atau perikemanusiaan sanggup dibagi menjadi dua bab , yakni Zhong (setia) dan Shu (solidaritas).
  • Zhong ialah akronim dari perumpamaan zhong yi Tian (lit. setia terhadap Tuhan) , yakni berserah diri , lahir dan batin terhadap Tuhan.
  • Shu ialah akronim dari perumpamaan shu yi ren (lit. solider terhadap sesama insan atau "cinta kasih sejati".

Tidak ada komentar untuk "Mengenal Teman-Temanku"